Tampilan: 0 Penulis: Editor Situs Waktu Penerbitan: 2024-10-25 Asal: Lokasi
Situasi lingkungan yang berbeda membutuhkan berbagai jenis forklift, dan memilih jenis forklift yang tepat dapat secara signifikan meningkatkan efisiensi operasi pergudangan, jika tidak dapat menyebabkan berkurangnya efisiensi dan peningkatan tingkat kecelakaan.
Forklift Engine Diesel memiliki dampak besar pada kualitas udara dalam ruangan karena kebisingan yang besar dan emisinya. Selain itu, tubuhnya yang besar dan fleksibilitas terbatas membutuhkan saluran yang lebih luas untuk rotasi, sehingga operasi di ruang kecil terbatas.
Sebaliknya, forklift listrik menggunakan motor sebagai sumber daya, yang tenang, mudah dipelihara, dan relatif mudah diperbaiki. Lebih cocok untuk digunakan di dalam ruangan atau di saluran ruang kecil, biasanya hanya membutuhkan lebar saluran 2 meter hingga 2,9 meter.
Siklus pemeliharaan motor dari forklift listrik lebih lama, dan waktu yang diperlukan untuk setiap perawatan kurang dari forklift diesel, sehingga menghemat waktu dan biaya perawatan. Secara keseluruhan, downtime forklift listrik biasanya kurang dari forklift diesel.
Saat memilih forklift, selain mempertimbangkan biaya pengadaan awal, juga perlu untuk memastikan bahwa forklift cocok dengan fasilitas perangkat keras yang ada, dan memperhatikan faktor -faktor seperti proses produksinya, kualitas suku cadang, dan kapasitas baterai. Misalnya, ukuran daya motor harus cocok dengan beban forklift, dan kapasitas baterai harus cukup untuk memenuhi kebutuhan waktu penggunaan berkelanjutan. Selain itu, kualitas komponen seperti garpu, bingkai pintu, penyeimbang, ban dan pengontrol juga secara langsung mempengaruhi kinerja dan masa pakai forklift. Oleh karena itu, ketika memilih forklift, perlu untuk sepenuhnya mempertimbangkan elemen -elemen ini untuk memastikan kelancaran kemajuan penggunaan di kemudian hari.